Running Man, program variety show yang diproduksi oleh SBS, salah satu televisi swasta di Korea Selatan, sejak Juli 2010 telah mendapatkan banyak perhatian dan cinta dari penontonnya, termasuk di Indonesia. Program acara yang dibintangi oleh pekerja hiburan papan atas di Korea Selatan, yaitu Yoo Jae Suk, Ji Suk Jin, Kim Jong Kook, Kang Gary, Song Ji Hyo, Ha Ha dan Lee Kwang Soo. Acara ini begitu digemari penontonnya karena format acara dan interaksi para pemainnya yang selalu mengundang gelak tawa dan selalu memberikan kesegaran bagi para penontonnya.
Dengan popularitas acara yang terus meningkat di luar Korea Selatan, para pemain ingin menyapa dan berinteraksi lebih dekat dengan para fans luar negerinya dengan menggelar Fan Meeting yang bertajuk “Race Start”. Pada tahun 2013, pemain Running Man mengunjungi beberapa negara, seperti Malaysia, Singapura, Hong Kong dan Shanghai. Pada tahun 2014 ini, Indonesia menjadi salah satu negara yang ikut disambangi para pemain Running Man dalam rangkaian Fan Meeting yang bertajuk “Race Start Season 2”, selain Singapura, Malaysia dan Hong Kong.
Walau kedatangan para pemain Running Man ke Indonesia kali ini bukanlah yang pertama kali, untuk format temu penggemar, ini adalah yang pertama kalinya. Pemain Running Man yang ikut berkunjung dalam “Running Man Fan Meeting: Race Start Season 2 in Jakarta” yang berlangsung pada hari Sabtu, 25 Oktober 2014 di Istora Senayan ini adalah Ji Seok Jin, Kim Jong Kook, Song Ji Hyo, Ha Ha, dan Lee Kwang Soo. Walau Yoo Jae Suk dan Kang Gary absen pada Fan Meeting kali ini, kehadiran lima anggota lainnya pasti membawa keriaan dan gelak tawa kepada seluruh penggemar yang hadir.
Acara yang dipromotori Munial Sport Group ini memang sangat dinantikan oleh para penggemar Running Man di seluruh Indonesia. Hal ini terbukti saat Dave Hendrik, yang bertugas sebagai MC pada acara temu penggemar malam itu menanyakan asal para penonton, kota-kota di Sumatra dan Kalimantan pun terlontar dari arah penonton.
Acara malam itu dimulai jam 7.30 tepat. Beberapa menit sebelumnya, Dave beserta staff memilih penonton secara acak untuk ikut bermain bersama anggota RM di atas panggung. Dari awal pemilihan penonton, teriakan seru sudah terlontar di antara penonton, terlebih di saat nomor yang dipanggil ternyata harus hangus karena ketiadaan penonton yang telah dipanggil. Semua penonton yang datang malam itu memang sangat ingin terpilih untuk bisa bermain dan bercengkerama secara langsung dengan idola mereka tersebut.
Malam itu dimulai dengan VCR pengenalan para member yang hadir dalam temu penggemar ini dengan tema video yang diambil dari salah satu drama terkenal dari Korea Selatan, You Who Came From The Star. Selanjutnya intro dari lagu You’re My Destiny, yang merupakan OST drama tersebut menjadi pembuka temu penggemar ini. Dengan setelah berwarna hitam-hitam, Jihyo, Haha, Kwangsoo, Sukjin, dan Jongkook menyanyikan bagian mereka masing-masing. Penonton yang mengetahui lagu ini pun ikut bernyanyi pada bagian chorus.
Dilanjutkan dengan sapaan dan pengenalan diri kepada penonton, para anggota RM terlihat sangat bahagia karena antusiasme yang ditunjukan para penggemar Indonesia dari awal acara. Setelah memperkenalkan diri, tiba-tiba Haha bilang, “Mantap”, satu kata yang di pelajarinya. MC malam itu ditemani oleh 3 orang penerjemah, dan pertanyaan pertama ditujukan kepada Kwangsoo. Kali ini Kwangsoo pun tetap mempertahankan julukannya sebagai “Prince of Asia”, dengan teriakan yang sangat keras dari penonton, saat ditanyai mengenai daya tarik dari dirinya. Dave juga melempar pertanyaan tersebut ke penonton, dan berbagai jawaban muncul, tetapi akhirnya Kwangsoo dengan tersenyum malu-malu berkata kalau daya tarik dirinya adalah seksi dan imut-imut.
Berbeda dengan Kwangsoo, bagi Jongkook, daya tarik dirinya terletak pada matanya. Saat mendengar jawaban Jongkook, Dave langsung menyuruh Sang Macan Running Man untuk melepaskan kacamata hitam yang dipakainya, untuk membuktikannya. Sang Sparta pun tanpa ragu untuk melepaskan kacamata hitamnya dan memberikan pandangan penuh karisma ke seluruh penonton.
Untuk Jihyo, yang adalah Ace dari para anggota RM, Dave menanyakan siapa member yang memiliki kemampuan di bawah dirinya. Mendengar pertanyaan dari Dave, Sukjin dan Haha yang kesal dengan pertanyaan itu langsung berdiri mendatangi Dave karena mereka berdua terkenal sebagai anggota yang lemah dalam RM. Tentu saja sebagai Ace, semua anggota lain bisa dengan mudah dihadapi, akan tetapi Jihyo berkata bahwa dia adalah anggota terlemah dan anggota lainnya dengan sengaja mengalah karena dia adalah anggota wanita satu-satunya. Akan tetapi, jawaban Jihyo tentu mendapat reaksi tak setuju dari para penonton, karena diantara para penggemar RM pasti tahu kalau Jihyo adalah anggota yang paling pintar.
Pertanyaan untuk Haha malam itu adalah mengapa dia sangat terkenal di kalangan anak-anak. Dengan santai Haha menjawab kalau dia mempunyai sedikit sifat yang kekanak-kanakan jadi lebih nyambung dengan anak-anak. Maka dari itu tidak heran kalau ia mendapakan julukan Haroro, yang merupakan penggabungan dari nama Haha dan tokoh kartun yang terkenal di kalangan anak-anak, Pororo.
Ditanya mengenai lawannya dalam RM, dengan percaya diri Sukjin menyebut Kim Jongkook sang macan sebagai lawan yang sepadan dengan dirinya. Mendengar itu, Jongkook langsung menghampiri Sukjin dan menyalami tangannya. Tapi ternyata salam dari Jongkook itu adalah cengkraman buat Sukjin dan tak lama ia langsung berteriak karena kesakitan. Dave pun dijahili Sukjin untuk mencoba cengkraman dari Jongkook. Walau pada awalnya ia menolak, tetapi akhirnya Dave pun merasakan cengkraman Sparta Kook dan berteriak karena kesakitan.
Setelah sesi pertanyaan selesai, para anggota RM berganti pakaian untuk masuk ke sesi permainan bersama para penonton yang beruntung. Penonton yang ikut bermain dibagi menjadi 3 kelompok. 2 kelompok pertama bertanding melakukan relay games yang dipasangkan dengan anggota RM. Jongkook bertugas untuk mencari permen dalam tepung, Sukjin bermain Ddakji (melempar kertas lipat sampai terbalik), Jihyo bertugas untuk melakukan sit-up, Kwangsoo memecahkan balon berpasangan, dan Haha melakukan Jegichagi (menendang kok bulu tangkis). Semua permainan dilakukan berpasangan dengan penonton. Pemenang untuk permainan ini adalah kelompok pertama, dan sebagai hadiahnya pemenang mendapatkan foto polaroid bersama anggota RM pasangannya. Di saat menunggu giliran foto polaroid, penonton yang di atas panggung ini diperbolehkan untuk foto bersama dengan semua anggota RM.
Untuk permainan kedua yang dilakukan oleh 1 kelompok terakhir, adalah mendorong dengan bokong lalu cepat-cepatan mengambil palu plastik untuk dipukul ke lawan. Pasangan pertama adalah Sukjin. Seperti yang diduga, anggota tertua dan terlemah ini langsung terjatuh saat didorong bokongnya dan mendapat pukulan di kepalanya. Riuh tawa pun terjadi saat penonton melihat Sukjin terjatuh dengan mudahnya. Hal lucu pun terjadi saat pasangan kedua, Haha yang mendorong jatuh lawannya, akan tetapi bukannya memukul lawannya, ia malah memeluk lawannya dan memukulkan palu plastik ke kepalanya sendiri. Untuk pasangan ketiga, Jongkook dan lawannya pun tak kalah serunya, karena lawannya Jongkook ternyata fans dari Kwangsoo. Jongkook yang terkenal lemah terhadap wanita ini sengaja mengalah dan membiarkan lawannya mengambil palu plastik. Tetapi, aksi anggota RM lainnya yang menahan Jongkook dan menyuruh lawannya untuk memukul Jongkook dengan sepuasnya, menimbulkan gelak tawa di penonton.
Selanjutnya, Jihyo yang berhasil mendorong lawannya itu tetap tidak bisa berkutik karena badannya ditahan oleh anggota RM yang lain dan menyuruh lawannya untuk memukul Jihyo. Tetapi, bukannya memukul Jihyo, sang lawan malah berkata bahwa ia sebenarnya ingin memukul Kwangsoo. Mendengar permintaan dari penggemar ini, tak ayal Kwangsoo langsung ditangkap dan ditahan badannya. Lalu, sang penggemar dengan tidak sungkan langsung memukul Kwangsoo. Wajah Kwangsoo yang terkejut mendapat riuh tawa dari penonton. Sebagai pemain terakhir, Kwangsoo juga tak lepas dikerjai oleh teman-temannya. Bukannya didorong oleh lawannya, Kwangsoo sampai terjatuh dengan keras karena didorong oleh Jongkook. Setelah melihat Kwangsoo terjatuh, lawan mainnya langsung dengan sigap memukul kepala Kwangsoo, dan membuat semua anggota RM tertawa melihat kelakuan lucu dari penggemar itu. Saat terakhir pun, penonton yang ikut bermain bersama RM mendapatkan kesempatan untuk berfoto bersama.
Ada kejadian lucu di saat-saat sebelum para anggota RM masuk ke belakang panggung untuk mempersiapkan penampilan selanjutnya. Dave sempat memanggil Haha dan menanyakan tipe wanita idealnya. Dengan cepat Haha langsung menjawab bahwa ia telah menikah, dan sebelum penerjemah memberitahukan Dave jawaban itu, Haha pun langsung pergi meninggalkan Dave. Wah, walau jauh dari keluarga ternyata Haha setia banget yah, sampai-sampai tidak mau menjawab tipe idealnya.
Setelah tertawa karena permainan yang dilakukan bersama penonton, selanjutnya adalah melihat talenta lain dari para anggota RM. Penampilan pertama dipersembahkan oleh Ji Suk Jin yang menyanyikan lagu Black Glasses dari Eru. Dengan bantuan latar video dan tata lampu, penampilan Sukjin yang biasanya komikal berubah 180˚, karena ia tampil cool dan memesona saat membawakan lagu ini. Lalu, di atas panggung terlihat sebuah Grand Piano. Waktunya Kwangsoo menampilkan kebisaannya. Penonton yang awalnya serius memdengarkan intro yang begitu indah, langsung tertawa karena penampilan komikal dan over ala Kwangsoo. Walau terlihat lucu karena kelakukannya yang berlebihan, Kwangsoo tampil sangat menawan dalam balutan kemeja putih yang dipadu dengan sweater. Lagu I Miss You dari Kim Bum Soo dengan sukses dan indah dibawakan oleh Kwangsoo. Saat menyanyikan lagu ini, Kwangsoo sempat membagikan bunga mawar kepada penonton yang berada di depan panggung.
Jihyo yang menyanyi selanjutnya terdengar sangat grogi dan hati-hati saat menyanyikan lagu The Scent of A Flower, yang merupakan OST dari drama yang dibintanginya, Emergency Couple. Lagu selanjutnya yang dibawakan Jihyo adalah lagu dari grup Leessang, Turned Off The TV. Membawakan lagu dari pasangannya sebagai Monday Couple, nama Kang Gary dipanggil dan muncullah 2 orang dengan mengenakan topeng Gary, yang tak lain adalah Haha dan Jongkook. Mereka pun mengambil alih panggung dan membuat para penonton ikut bergoyang. Sambil menyanyi, Haha dan Jongkook yang berperan sebagai Gary, memeperebutkan Jihyo di atas panggung, walau akhirnya tidak ada dari mereka yang mendapatkan Jihyo.
Penampilan spesial selanjutnya adalah dari Troublemaker, namun bukan Troublemaker asli melainkan palsu. Kwangsoo berperan sebagai Hyuna dan Sukjin dengan wig berwarna abu-abu berperan sebagai Hyunseung. Tentu saja penampilan Troublemaker ala Easy Brothers ini tidak seksi menggoda tetapi lucu dan komikal. Penonton dibuat tertawa geli sepanjang penampilan spesial mereka ini.
Setelah perut penonton dikocok dengan kehadiran Troublemaker ala RM, selanjutnya penonton disuguhkan lagu ballad yang merupakan salah satu lagu hit dari Kim Jongkook berjudul One Man. Suara merdu Jongkook tak sampai disana. Lagu dari Maroon 5, Sunday Morning, menjadi lagu pilihan selanjutnya. Walau sempat terjadi masalah pada mic, Jongkook terus bernyanyi tanpa panik dan penonton di dalam Istora Senayan pun ikut bernyanyi bersama.
Suasana berubah menjadi panas kembali saat Haha mengambil alih panggung dengan lagu hits miliknya, You’re My Destiny. Dengan keriangan yang ditampilkan oleh Haha, penonton pun ikut bersenang-senang. Lagu berikutnya juga merupakan lagu hits miliknya, Rosa. Penggemar Haha dan RM pasti tahu betul lagu ini karena sering dibawakan di episode-episode awal RM. Lagu Busan Vacance, lagunya bersama Skull tidak lupa dibawakan pada malam itu. Untuk menambah panas malam itu, Haha tak berhentinya melompat dan berlari mengelilingi panggung. Selain itu ia juga sempat melemparkan air ke arah penonton dan juga membasahkan dirinya sendiri. Haha juga melemparkan handuk ke arah penonton. Kim Jong Kook pun ikut menemani Haha dalam lagu terakhir, Twist King. Dengan lagu berirama riang ini, Kookie dan Haha bergoyang pinggul bersama.
Akhirnya temu penggemar ini sampai pada akhirnya. Semua anggota RM hadir di atas panggung dan Dave meminta komentar dari para anggota RM mengenai temu penggemar malam itu. Kwangsoo mengatakan bahwa momen malam ini tidak akan pernah terlupakan. Sedangkan bagi Jihyo, sambutan dari penggemar Indonesia yang begitu hebat adalah hal yang diingatnya. Satu kalimat terakhir dari Sukjin adalah, “Anda semua manis”. Mantap dan terima kasih menjadi kata-kata yang terus dilontarkan malam itu. Lagu Lovable dari Jong Kook menjadi lagu terakhir yang mereka bawakan. Akhirnya mereka pun masuk ke belakang panggung sambil mengucapkan terima kasih.
Ternyata tidak sampai di sana, para anggota RM kembali ke panggung untuk menyanyikan lagu encore dari 2PM, Hands Up. Lagu yang memang sangat cocok menjadi lagu encore ini membuat para penggemar yang hadir malam itu ikut berlompatan dan bernyanyi bersama. Kwangsoo pun sempat turun ke arah penonton dan melemparkan dirinya ke penonton. Akhirnya temu penggemar pun berakhir dengan berakhirnya lagu encore tersebut. Kelima anggota RM menundukkan kepala dan bersujud sebagai ungkapan terima kasih kepada para penggemar yang hadir. Tak lupa Haha dan Kwangsoo sempat membuat love sign yang diarahkan kepada penonton. Sungguh malam yang tak terlupakan untuk semua yang hadir pada malam itu!
Terima kasih kepada seluruh tim Munial Sport Group dan tim Media Relation atas kesempatan yang diberikan kepada Relawan Konser.