[Spesial] Wawancara dengan small o Juni 2014

Tidak banyak yang tahu ada seorang pemusik indie Korea Selatan yang mengunjungi Indonesia pada Juni 2014 lalu. Dia adalah Oh Juhwan, vokalis sekaligus penggerak band small o, salah satu band indie di bawah Fluxus. Mengingat musisi indie dari negeri ginseng masih sangat jarang yang bertandang ke Indonesia, RekON tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan mengadakan janji temu dengannya. Karena kegiatannya yang padat, RekON akhirnya dijadwalkan berbincang-bincang di bandara sebelum ia meninggalkan Indonesia. Sebelum RekON membocorkan isi percakapan tersebut, RekON akan perkenalkan small o terlebih dahulu kepada ONers yang belum mengenal mereka.

Small o merupakan band dengan aliran folk yang beranggotakan lima orang; Oh Juhwan (vokalis), Go Hankyul (gitaris), Bae Sanghwan (Basis), Park Jihye (Kibordis, perkusi) dan Lee Jiwon (Drumer). Mereka sudah terbentuk sejak tahun 2010, namun baru mengeluarkan album mini fisik pertama kali di tahun 2013 setelah bergabung dengan FLUXUS. Di tahun 2014 ini pun mereka sudah mengeluarkan album yang berjudul Temper of Water. Album ini terdiri dari lagu-lagu yang terdapat di mini album sebelumnya dan tambahan beberapa lagu baru.

Dua minggu sebelum Oh Ju hwan melakukan perjalanan ke Indonesia, small o menggelar pertunjukan solo pertamanya untuk merayakan perilisan album mereka bersama dengan fans. Menurut Juhwan, pertunjukan tersebut sangat berkesan mengingat ini pertama kalinya pertunjukan khusus diadakan hanya untuk small o dan fans yang datang pun cukup banyak. Dari pertunjukan ini pun banyak video yang diambil oleh fans. Bagi Juhwan, pertunjukan itu cukup memuaskan.

10298843_666965966709479_1640951726369242671_n

Ki-ka: Be Sanghwan – Park Jihye – Oh Juhwan – Lee Jiwon – Go Hankyul

Para pecinta musik indie Korea mungkin familiar dengan beberapa anggota small o. Oh Juhwan, Go Hankyul dan Bae Sanghwan juga merupakan anggota Eastern Sidekick (baca wawancara RekON dengan mereka) dan drumernya adalah anggota 18gram serta anggota band pengiring Sunwoo Jeong Ah. Hal seperti ini memang biasa dilakukan oleh kalangan pemusik indie.

Bukan hanya dalam keanggotaan band, para pemusik indie juga biasanya punya kesibukan lain di luar musik. Selain disibukkan dengan jadwal bandnya, Juhwan pun sesekali menjadi model, guru les gitar, travelling, mengurus bisnis lilinnya dan lain sebagainya. Musik tetap menjadi prioritas baginya, sedangkan hal lainnya hanya menjadi pendamping dalam kegiatan bermusik.

Banyak hal yang dia lakukan, seperti membaca buku, bisa mengilhaminya dalam membuat lagu. Salah satu lagunya yang berjudul 마의 , terinspirasi oleh buku My Son yang ditulis oleh seorang pengarang Jerman, Thomas Mark. Selain buku, inspirasi pun datang dari menonton film, percakapan dengan teman, kondisi politik atau sosial di Korea Selatan dan bahkan mimpi ketika tidur. Begitu juga dengan perjalanannya ke Indonesia kali ini.

[스몰오(small o) – 마의 산(Into The Wild) M/V]

Perjalanannya ke Indonesia kali ini untuk mengisi sebuah acara di stasiun TV kabel, EBS, dan masih berhubungan dengan musik. Juhwan memandu sebuah program acara mengenai musik dunia berjudul Atlas. Sebelumnya, dia juga pernah melakukan perjalanan serupa ke Jepang. Rencana perjalanan kali ini sengaja dibuat agak lebih panjang. Ia berencana menghabiskan waktu seminggu di Indonesia, seminggu di Kazaksthan dan seminggu terakhir di Turki.

Di Indonesia, ia mengunjungi Solo dan Bali. Banyak kebudayaan lokal yang dia nikmati, seperti menonton wayang orang, mengunjungi tempat pembuatan ukulele dan perkumpulan keroncong, bahkan sempat bertemu dengan ibu Waldjinah. Di Bali, ia tentunya tidak ketinggalan menikmati tarian kecak, gamelan Bali dan berkunjung ke sanggar tari.

Dari seminggu perjalanannya ini, Juhwan melihat Indonesia sebagai negara yang indah, orang-orang yang cenderung terlihat santai serta ramah dan dia sangat terkesan sekali dengan wayang orang. Dalam hal musik, Juhwan berpendapat musik tradisional Indonesia sangat beragam. Anehnya, dia merasa musik keroncong mempunyai kemiripan melodi dengan musik tradisional Korea. Dalam sinawi (시나위), salah satu jenis musik tradisional Korea, juga terdapat beberapa kemiripan dengan gamelan terutama alat musik gong bernama jing (징) yang seperti kenong atau bonang. Karena itu, tidak menutup kemungkinan nantinya gamelan dimasukkan ke dalam lagu baru small o selanjutnya, seperti yang sudah pernah dilakukannya dengan alat musik dari Tibet berbentuk mangkuk metal dalam lagu 코끼리.

MVI_1317 0094

Sayangnya, karena jadwal pengambilan gambar yang padat, Juhwan hanya berkunjung ke tempat-tempat yang sudah ditentukan oleh produser acara. Padahal, sebagai seseorang yang menyukai berselancar, dia ingin sekali bisa mengunjungi pulau Lembongan yang mempunyai pantai yang cantik dan ombak yang menantang. Selain untuk menikmati alamnya, ia juga ingin bisa datang ke Indonesia untuk melakukan pertunjukan musik.

Dia mendengar dari berbagai pihak bahwa penikmat musik Indonesia sangat antusias. Tentunya RekON juga akan antusias menyambut penampilan small o di Indonesia. Ini mungkin bisa jadi tantangan bagi para penyelenggara musik di Indonesia. Bila diberi kesempatan bermain musik di sini, lagu yang sangat ingin dibawakannya adalah That Will Fall. Menurutnya, lagu ini akan cocok dengan penonton Indonesia.

Secara keseluruhan, perjalanan singkatnya ke Indonesia ini meninggalkan kesan yang sangat positif baginya. Dia juga tidak menyangka ada orang Indonesia yang mengenalnya ataupun small o hingga menghubunginya untuk bertemu. Dia merasa mendapatkan penguatan dari Tuhan dengan jalan yang dipilihnya melalui small o. Dengan ini, dia akan bekerja lebih keras lagi di masa yang akan datang (pernyataannya ini membuat RekON sangat tersentuh).

Akhir kata, semoga Oh Juhwan bisa datang kembali ke Indonesia bersama teman-teman satu bandnya dan bisa menampilkan karya musik yang terbaik. RekON akan sangat menantikan hal ini untuk benar-benar terwujud!

Terima kasih Ibu Kim yang sudah membantu sebagai penerjemah dan Ade Nurhandayani sebagai fotografer. 

Facebook

Twitter

Youtube

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s