Kerinduan para Starlight Malaysia yang ingin idolanya, VIXX, kembali datang ke tanah air mereka akhirnya terpenuhi pada tanggal 20 Oktober 2013. Digawangi oleh Jazzy Group sebagai promotornya, VIXX berhasil menghibur kembali para penggemarnya lewat salah satu penampilan mereka dalam rangkaian Global Showcase: MILKY WAY yang diadakan di HGH Convention Centre, Sentul, Kuala Lumpur.
VIXX tiba lebih awal pada tanggal 18 Oktober, khusus untuk mempersiapkan showcase ini. Esok harinya pun mereka mengadakan wawancara eksklusif dengan Jazzy Group yang juga di-update di Twitter dari sang promotor itu sendiri, untuk menunjukkan bahwa VIXX sangat menikmati waktu mereka di Malaysia. Showcase di Kuala Lumpur ini sendiri adalah tempat pemberhentian pertama mereka yang akan dilanjutkan ke kota Osaka dan Tokyo (Jepang), Swedia, Milan (Italia), Los Angeles dan Dallas (AS), serta Seoul (Korea) pada tanggal 17 November nanti sebagai Finale Showcase.
Pada hari H, semenjak pukul 10.00 pagi para fans mulai memadati loka showcase. Starlight yang datang tidak hanya dari Malaysia saja tetapi juga ada yang dari Indonesia, Singapura , Thailand bahkan Korea. Berbagai project pun sudah diumumkan mulai dari 1-2 minggu sebelum hari H, seperti dari withVIXX (VIXX international fanbase) dan RABI.T (fansite Ravi). Ada juga yang membagikan merchandise VIXX secara gratis seperti foto (Sidney), magnet (MadameChill), dan banner (Coffee Latte). Kemudian, sebelum acara dimulai, para fans yang berkumpul di depan pintu diajak oleh staff dari VIXXTV untuk memberikan cheering message yang sepertinya akan ditayangkan pada episode VIXXTV yang akan datang.
Showcase yang dimulai pada pukul 13.20 waktu setempat ini dihadiri oleh kurang lebih 1000 fans yang tersebar di area kiri, kanan, dan tengah serta diklasifikasikan juga berdasarkan harga tiket yang mereka beli. Satu hal yang menjadi perhatian para fans yang menghadiri showcase tersebut adalah bagaimana para staf sekuriti yang terlihat kurang terkoordinasi. Sekitar 1-2 minggu sebelum showcase dilaksanakan, promotor sudah menjelaskan bahwa mengambil gambar di dalam loka merupakan hal yang diizinkan, asalkan fans tidak menggunakan DSLR. Namun, kenyataan yang terjadi adalah staf sekuriti dengan sigap akan menegur siapa saja yang hendak mengambil gambar sehingga hal tersebut menjadi perhatian bagi VIXX sendiri. Sempat ada suatu waktu di mana N berkomentar di atas panggung, bahwa ia menyayangkan situasi tidak nyaman yang dialami para fans selama mereka menikmati aksi panggung yang VIXX bawakan.
Terlepas dari pengalaman yang tidak mengenakkan tadi, fans tetap bisa menikmati setiap lagu yang dibawakan VIXX. Sebanyak 11 lagu dan selingansesi bincang-bincang yang selalu mengundang tawa serta teriakan khas para fangirl memeriahkan showcase Milky Way yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam ini. Sebagai pembukaan, fans disuguhi dengan VTR yang menunjukkan profile video dari masing-masing member VIXX. Teriakan fans tidak terhindarkan karena di dalam VTR tersebut para personil hampir terlihat topless dan juga ditambah dengan efek slow motion. Selanjutnya, VIXX keluar dengan membawakan lagu On & On (Remix) dan Lighten Me Up/ Lighten Up The Darkness. Mereka mengenakan kostum On & On berwarna navy blue yang cocok dengan tatanan cahaya lampu dari panggung sehingga untaian decak kagum para fans tidak berhenti selama VIXX menyanyikan lagu mereka. Ditambah lagi, untuk pertama kalinya juga dalam showcase ini, para fans bisa melihat Leo menari kembali setelah sebelumnya kakinya mengalami cedera pada awal bulan September lalu.
Sebelum berpindah ke tahap berikutnya dari showcase, VIXX menyapa para fans dengan memperkenalkan diri mereka masing-masing menggunakan bahasa Melayu. Sembari N, sang leader, mengungkapkan perasaan senangnya bisa kembali melihat para Starlight Malaysia, Leo pun kembali ke backstage untuk mempersiapkan penampilan solonya. Penampilan ketiga pun akhirnya dimulai dari Leo yang menyanyikan lagu berbahasa Inggris berjudul Can’t Be Friends. Ia memulai lagunya sambil memainkan keyboard, dan baru di tengah-tengah lagu ia bangkit dari tempat duduk serta melanjutkan nyanyiannya dengan menguasai seluruh sudut panggung.
Tanpa jeda yang lama, Hongbin pun keluar untuk melanjutkan penampilan keempat dengan penampilan solonya membawakan lagu Korea, Old Songs. Kala itu Hongbin benar-benar memukau seluruh fans karena selama ini fans jarang sekali melihatnya menyanyi solo dan penampilannya saat itu patut diacungi jempol. Berikutnya, Ken dan Ravi keluar dari belakang panggung dengan penampilan duet mereka, Turn Up The Music. Sebelumnya, Ravi sudah memberikan petunjuk dalam tweet-nya mengenai lagu ini, beberapa jam sebelum showcase dimulai. Nah, penampilan solo yang terakhir datang dari sang leader, N. Pada sesi bincang-bincang di awal, N memang sudah memberitahu fans bahwa ia akan membawakan sebuah tarian dengan mata tertutup (blindfolded dance) sehingga bisa dikatakan bahwa penampilan yang satu ini adalah yang paling ditunggu-tunggu fans. N pun berhasil membuat fans terpana karena ia sempat menari sambil menuruni tangga panggung.
Sebuah VTR kembali hadir untuk menandai jeda ke tahap selanjutnya. VTR kali ini berisi potongan video mengenai perjalanan VIXX mulai dari anak-anak, sebelum debut dan masih dalam masa training sampai akhirnya debut. Penampilan selanjutnya pun muncul sebagai pengingat atas VTR tersebut, Super Hero. Setelah itu, VIXX kembali berkumpul di tengah panggung untuk membacakan pesan dari para fans yang telah menempelkan kertas post-it mereka pada sebuah papan. D isini fans bisa mengalami interaksi lebih dekat dengan VIXX. Dimulai dari Ravi yang mengambil post-it berupa permohonan agar VIXX datang ke Singapura, sampai Leo yang mengambil post-it berupa permohonan agar ia menyanyi Baby, Baby sambil berduet dengan Ken. Dan, sesi tersebut tidak berhenti sampai disitu saja.
Sebuah VTR datang lagi dari ROVIXX, sang ikon robot VIXX. ROVIXX menantang setiap personil untuk menunjukkan sebuah penampilan atau talenta yang tidak pernah ditunjukkan sebelumnya. Disini fans bisa melihat Leo yang menirukan suara anak anjing yang sebelumnya sering ditirukan oleh Ken, Hyuk yang melakukan gwiyomi player, dan tak ketinggalan juga N, yang menarikan lagu dari Sunmi, 24 Hours.
Penampilan berikutnya adalah Starlight, lagu yang paling terkenang bagi VIXX karena dari lagu inilah nama fans/fandom VIXX lahir. Kemudian, Rock Ur Body pun akhirnya menggema sebagai lagu terakhir dari showcase ini. Yang menarik adalah, VIXX berinisiatif untuk mengajak fans menari bersama mereka dengan mengajarkan sebuah petikan koreografi dari Rock Ur Body. Jadi, ketika Rock Ur Body diputar, fans diminta untuk berdiri dan ikut menarikan koreografi tersebut bersama mereka.
Sudah selesai? Oh, tentu tidak. N memang menyatakan bahwa Rock Ur Body adalah lagu yang terakhir tapi kenyataannya showcase masih berlanjut! VTR kembali muncul, menunjukkan para personil yang mengenakan kostum hyde” dan voila! VIXX kembali ke panggung dengan hyde (Slow Version). Para fans terkejut tetapi tetap sigap menyanyikan fanchant dari lagu tersebut sehingga penampilan hyde terdengar lebih hidup. Akhirnya, sebelum showcase berakhir dengan G.R.8.U (Remix) serta kemudian dilanjutkan dengan sesi hi-touch dan foto bareng bagi para fans pemegang tiket VIP, setiap personil VIXX mengungkapkan kesan dan pesan mereka bagi Starlight Malaysia. N bahkan sempat mengucapkan dalam bahasa Melayu, “Ketika saya tua nanti, saya tidak akan lupa hari ini”, membuat fans tersentuh.
Setlist
- On & On (Remix)
- Lighten Up The Darkness/ Lighten Me Up
- Leo solo stage – Can’t Be Friends
- Hongbin solo stage – Old Songs
- Ken & Ravi duet stage – Turn Up The Music
- N solo stage – Blindfolded Dance
- Super Hero
- Starlight
- Rock Ur Body
- hyde (slow version)
- G.R.8.U (Remix)
This article is brought to you in collaboration with
Some pictures are kindly contributed by Nadya S (Twitter: nadyasatyaputri)